Gereja Nasrani
Indonesia (GNI) terdaftar pada Keuskupan di Australia dengan nama Nazerene Catholic Orthodox Church in
Indonesia, adalah satu dari banyak
Gereja Rasuliah (Eng: Apostolic Church)
yang sudah menyebar ke seluruh penjuru Bumi sejak abad 1 sampai sekarang. Kami
bukanlah pecahan dari Protestan, bukanlah denom Mesianik Kristen, bukan juga
Gereja Roma Katolik atau uniat Roma Katolik, dan tidak tergabung ke dalam
komunitas Messianic Judaism yang baru
muncul di abad 20 awal[1].
GNI adalah Gereja Rasuliah yang bercorak semitik, menjunjung tinggi nilai budaya
lokal Indonesia, dan terus berusaha melestarikan ajaran kuno Mashikaye (Kristen) abad 1 sampai 3
dengan Tahbisan Rasuliah yang berasal dari Mar Kefa (Petrus)[2]
dan Mar Thoma (Thomas)-Mar Addai[3].
Seperti layaknya Gereja Rasuliah lain, GNI dipimpin oleh seorang uskup juga,
beliau berdarah batak, Uskup Mar Nicholas Lumbantoruan (wafat 25 Desember
2015). Saat buku ini ditulis, GNI sedang mempersiapkan pentahbisan uskup yang
baru. Dari hasil pelayanan Mar Nicholas, GNI sudah berada di beberapa kota
antara lain:
Pusat Paroki Mar Michael:
Telp: 081319190730
Email: gerejanasraniindonesia@gmail.com
[1]
Mesianik di Indonesia, Shamasha Sem Aldo Tulung Allo, 2016
[2]
Syriach Antiokia Church
[3]
Ancient Church of the East
Tidak ada komentar:
Posting Komentar